Melihat pengusaha atau
wirausahawan yang sudah sukses, rasanya dalam diri kita selalu mengatakan bahwa
kita pun sebenarnya mampu menjadi seperti mereka. Kiat-kiat berwirausaha sukses
yang mereka katakan, baik secara lisan maupun dalam bentuk tulisan, kadang
sangat mudah dan membuat kita menjadi pemimpi.
Memang, itu semua benar. Semua teorinya
gampang dibicarakan dan dibayangkan, tetapi sangat sulit dilakukan. Maka dari
itu, kunci berwirausaha adalah lakukan dan melakukan. Tidak berteori terus dan
menghayal.
Definisi
Dilihat dari asal
katanya, wirausaha terdiri dari dua suku kata, wira dan usaha. Kata wira
bermakna 'orang yang gagah berani, teladan, berbudi nan luhur, berjiwa patriot
dan besar, dan tipe pemimpin'. Sementara itu, kata usaha berarti 'berbuat
sesuatu, mengorganisasi, dan melaksanakan untuk suatu tujuan'.
Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa kewirausahaan merupakan sebuah usaha cara berpikir lalu
bertindak dalam mencari peluang baru yang bermanfaat bagi diri dan masyarakat.
Jika ada yang mengatakan bahwa pengusaha atau wirausahawan itu lahir karena
keturunan, itu salah besar.
Sejatinya, kewirausahaan dapat
dihasilkan melalui pendidikan dan pelatihan yang terus-menerus dan pantang
mengeluh. Apalagi, menyerah.
Kiat-Kiat
Berikut ini adalah
kiat-kiat yang berkaitan dengan mental para calon pengusaha. Ada beberapa sikap
mental dan kemampuan yang harus dimiliki seorang wiraswasta.Visioner. Melihat jauh ke depan adalah
mutlak harus dimiliki seorang calon pengusaha, tentunya dengan mempelajari dan
mengamati lingkungan serta perubahan yang terjadi karena di sana ada peluang
baru.
Kreatif dan inovatif.
Kemampuan ini terkait dengan aksi dalam kreatif memproduksi, memasarkan, dan
segala hal yang berkaitan dengan usaha kita. Berpikir dan berpikirlah terus.
Sifat kreatif selalu mencari jalan untuk senantiasa berbeda dan tidak lazim.
Orientasikan pada
kepuasan konsumen. Konsumen adalah pembeli, maka jagalah pelayanan sehingga
mereka puas. Jangan biarkan satu konsumen pun hilang dari usaha kita. Caranya,
kekang mereka dengan produk, rasa, penampilan, dan kinerja kita yang maksimal.
Orientasi mental pada
laba dan pertumbuhan. Ini juga sangat penting karena mental ini akan
menguntungkan dalam meningkatkan kesejahteraan karyawan, pemilik perusahaan,
juga memperbesar usaha.
Siap menanggung risiko.
Ini sudah konsekuensi. Maka dari itu, kelola segala sesuatu dengan perhitungan
matang dan hanya mental berani yang cepat memutuskan, namun tidak sembrono.
Siapkan jiwa kompetisi
karena pengusaha tidak hanya kita sendiri di dunia ini. Cepat bergerak dan
jangan lama berpikir. Selamat mempraktikkan!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar